MAKALAH
Praktikum Sistem Operasi
MODUL IV
SUSUNAN
DIREKTORI DALAM LINUX
Disusun
oleh :
Nama :
|
Agustina Rohmawati
|
NIM
:
|
20160810085
|
Prodi
:
|
Teknik
Informatika
|
LABORATORIUM KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS
KUNINGAN
Jalan
Cut Nyak Dhien Cijoho Kuningan
2017
SUSUNAN
DIREKTORI DALAM LINUX
Direktori adalah komponen dari sistem berkas yang mengandung satu berkas
atau lebih atau satu direktori lainnya atau lebih, yang disebut dengan
subdirektori. Batasan jumlah berkas atau subdirektori yang dapat ditampung
dalam sebuah direktori tergantung dari sistem berkas yang digunakan, meskipun
sebagian sistem berkas tidak membatasinya (batasan tersebut disebabkan ukuran
media penyimpanan di mana direktori berada).
Di Linux dan
Unix segala sesuatu adalah file. Direktori adalah file. Sistem file di Linux
dan Unix diorganisasikan seperti struktur pohon. Level tertinggi dari sistem
file adalah direktori root atau /. Semua file dan direktori yang lain berada
dibawah direktori root.
Susunan direktori tersebut berbeda dengan Windows yang ditampilkan
Dari dua perbedaan gambar diatas dapat kita lihat bahwa, perbedaan penggunaan slash di Linux versus backslashes di Windows . Di dalam Linux, menggunakan filesystem dimana directory akan tersusun ke dalam hirarkis tunggal yaitu root. Sedangkan di windows susunan directory ditentukan dengan kondisi partisi dan harddisk (C;D;E). Di Linux tidak mengenal konsep drive. Berbagai macam partisi dapat di mount kedalam direktori yang berada di dalah struktur direktori linux.
Ada 3 pengguna dalam direktori home:
Dibawah direktori root (/) sejumlah direktori-direktori penting bersama-sama membentuk distribusi Linux. Berikut ini adalah daftar direktori-direktori yang berada langsung dibawah direktori (/):
Susunan direktori tersebut berbeda dengan Windows yang ditampilkan
Dari dua perbedaan gambar diatas dapat kita lihat bahwa, perbedaan penggunaan slash di Linux versus backslashes di Windows . Di dalam Linux, menggunakan filesystem dimana directory akan tersusun ke dalam hirarkis tunggal yaitu root. Sedangkan di windows susunan directory ditentukan dengan kondisi partisi dan harddisk (C;D;E). Di Linux tidak mengenal konsep drive. Berbagai macam partisi dapat di mount kedalam direktori yang berada di dalah struktur direktori linux.
Ada 3 pengguna dalam direktori home:
Dibawah direktori root (/) sejumlah direktori-direktori penting bersama-sama membentuk distribusi Linux. Berikut ini adalah daftar direktori-direktori yang berada langsung dibawah direktori (/):
/bin
Berisi
binari (program) atau aplikasi yang lebih umum dan dapat digunakan oleh semua
user.seperti perintah ps, ls, ping, grep, cp).
/sbin
Merupakan
super binary’ (biner-binersistem yang penting), biasanya aplikasi-aplikasi bagi
admin. umumnya dicadangkan untuk superuser, memuat perintah-perintah
yang digunakan oleh super user seperti arp, halt, shutdown, route, swapon,
iptables, reboot, fdisk, ifconfig
/home
Merupakan
direktori home bagi masing-masing user. Pengguna biasa dapat menulis file hanya
dalam direktori mereka (/home). Keterbatasan ini melindungi sistem dari
bermasalah aktivitas pengguna.)Direktori /home merupakan direktori yang
paling ‘dekat’ dengan user. Direktori /home ini bisa berisi dari dokumen-dokumen
pekerjaan user hingga file-file hiburan
/usr
Merupakan
direktori yang berisi aplikasi dan berkas yang tersedia untuk digunakan untuk
pengguna (users)
/ usr / bin (Direktori berisi program executable terinstal dengan distribusi Linux Anda. Hal ini untuk menampung ribuan program)
/ usr / lib (shared library ini untuk program di / usr / bin)
/ usr / local (Direktori di mana program yang tidak disertakan dengan distribusi Anda tetapi dimaksudkan untuk seluruh sistem penggunaan diinstal. Program disusun dari kode sumber biasanya dipasang di / usr / local / bin. Pada sistem Linux yang baru diinstal direktori ini ada tetapi akan kosong sampai administrator sistem menempatkan sesuatu di dalamnya.
/ usr / sbin (Berisi program sistem administrasi lanjutan)
/ usr / share (Derektori berisi semua data bersama yang digunakan oleh program di / usr / bin. Ini termasuk hal-hal seperti standar file konfigurasi, ikon, latar belakang layar, suara file, dll)
/ usr / share / doc (Kebanyakan paket diinstal pada sistem akan mencakup beberapa jenis dokumentasi. Di / usr / share / doc, kita akan menemukan file dokumentasi yang diselenggarakan oleh paket)
/ usr / bin (Direktori berisi program executable terinstal dengan distribusi Linux Anda. Hal ini untuk menampung ribuan program)
/ usr / lib (shared library ini untuk program di / usr / bin)
/ usr / local (Direktori di mana program yang tidak disertakan dengan distribusi Anda tetapi dimaksudkan untuk seluruh sistem penggunaan diinstal. Program disusun dari kode sumber biasanya dipasang di / usr / local / bin. Pada sistem Linux yang baru diinstal direktori ini ada tetapi akan kosong sampai administrator sistem menempatkan sesuatu di dalamnya.
/ usr / sbin (Berisi program sistem administrasi lanjutan)
/ usr / share (Derektori berisi semua data bersama yang digunakan oleh program di / usr / bin. Ini termasuk hal-hal seperti standar file konfigurasi, ikon, latar belakang layar, suara file, dll)
/ usr / share / doc (Kebanyakan paket diinstal pada sistem akan mencakup beberapa jenis dokumentasi. Di / usr / share / doc, kita akan menemukan file dokumentasi yang diselenggarakan oleh paket)
/opt
/Direktory tempat
ter-install-nya aplikasi tambahan dan dapat di akses oleh semua user. Hal
ini terutama digunakan untuk menyimpan produk perangkat lunak
komersial yang dapat diinstal pada sistem Anda)
/ (root)
Merupakan
root atau akar dari seluruh direktori global. Partisi dimana di letakkan /
(root system) akan menjadi direktori sistem atau partisi pokok. Merupakan
direktori home-nya superuser (root).
/tmp
Merupakan
singkatan dari temporer adalah direktori yang disediakan ketika dibutuhkan
ruang sementara dalam melakukan pekerjaan, beberapa
konfigurasi menyebabkan direktori ini harus dikosongkan setiap
kali sistem reboot). Direktori /tmp memiliki mode yang sangat terbuka
sehingga mudah untuk ditulisi oleh siapa saja. Didalam /var/tmp juga digunakan
sebagai penyimpanan file-file sementara, bedanya /var/tmp dengan /tmp yaitu
/var/tmp tidak akan dibersihkan saat system reboot.
/etc
Direktori
yang berisi semua seluruh sistem file konfigurasi. Segala sesuatu dalam
direktori ini harus teks yang dapat dibaca. Contoh : /etc/resolv.conf,
/etc/logrotate.conf)
/mnt
Direktori
yang berisi informasi device yang terpasang (mount) di dalam komputer). Pada
Linux yang masih umum menggunakan kernel 2.4.x. Untuk tempat mengumpulkan mount
point berada di /mnt. Dikarenakan pada sistem berbasis kernel 2.6.x sudah
menggunakan /media, maka /mnt ini umumnya kosong. /mnt bisa juga dijadikan
mount point pada saat system rescue atau troubleshooting.
/var
Merupakan
kependekan dari Variable Files. berisi berkas log dan
database. berisikan file-file log sistem (/var/log), paket dan file database
(/var/lib), email (/var /mail), print queues (/var/spool), lock files
(/var/lock), temporary file yang dibutuhkan saat reboot (/var/tmp), dll).
Sangat dianjurkan /var ini untuk diletakkan di partisi terpisah dikarenan
direktori /var dapat membengkak dengan sangat cepat.
/boot
Direktori
boot tesimpan file-file boot loader diantaranya grub atau lilo. Juga berisi
kernel Linux, RAM disk image awal (untuk driver yang diperlukan pada saat
boot), dan boot loader. Menarik file:
* / boot / grub / grub.conf atau menu.lst, yang digunakan untuk
mengkonfigurasi boot loader
* / boot / vmlinuz, kernel Linux)tempat penyimpanan berkas yang di perlukan untuk mem-boot computer
/boot – file-file konfigurasi boot, kernel, dan file lain yang dibutuhkan ketika sistem booting
* / boot / grub / grub.conf atau menu.lst, yang digunakan untuk
mengkonfigurasi boot loader
* / boot / vmlinuz, kernel Linux)tempat penyimpanan berkas yang di perlukan untuk mem-boot computer
/boot – file-file konfigurasi boot, kernel, dan file lain yang dibutuhkan ketika sistem booting
/sys
Merupakan
berkas sistem (system) mengandung informasi mengenai sistem. Berisi informasi
yang berkaitan dengan kernel, device dan firmware.
/lib
Merupakan
pustaka-pustaka yang diperlukan oleh sistem. Di direktori ini juga tersimpan
berbagai macam librari yang digunakan untuk aplikasi lain. Konsep penggunaan
librari bersama ini membuat aplikasi di linux dapat menghemat ukuran.
/dev
Berisi
file-file device (divais) seperti /dev/tty, /dev/input/mice. Merupakan
directory yang isi sebenarnya bukan benar-benar berisi file. Isi dari /dev ini
berkaitan dengan perangkat-perangkat yang terdapat pada system. Misalkan untuk
informasi port serial, port printer, dapat di berlakukan seperti membaca file.
Misalkan perangkat serial terletak di /dev/tty01, kemudian partisi dalam
harddisk di sebut sebagai /dev/sda7. dan lain sebagainya.
/media
Merupakan
direktori yang berisikan mount point untuk media removable seperti sebagai USB
drive, CD-ROM, dll yang sudah terpasang secara otomatis pada saat Install. Pada
distro-distro modern, sudah memberikan fasilitas untuk menampilkan
device-device yang dimount ke depan Desktop. Sehingga pengguna tidak perlu
susah-dan-repot menuju ke /media untuk dapat mengakses flash disk-nya tapi
cukup lihat ke desktop-nya dan masuk ke direktori yang teerbuat baru di sana.
Untuk workstation yang terintegrasi dengan jaringan, pada umumnya untuk
melakukan mounting storage network juga diletakkan di /media. Dengan
dikelompokkan seperti itu maka mudah untuk mengenali bahwa semua yang berada di
dalam /media merupakan media penyimpan.
/proc
Direktori
dinamis khusus yang menangani informasi mengenai kondisi sistem, termasuk
proses-proses yang sedang berjalan. Berisi informasi tentang proses sistem baik
itu filesystem virtual dengan informasi teks tentang sumber daya sistem maupun
berisi informasi tentang menjalankan proses.Contoh : /proc/{pid},
/proc/uptime). Isi dari /proc ini adalah infomasi dari sistem, tetapi jika kita
mengubah isi informasi dari beberapa file /proc juga dapat mengubah sifat jalannya
sistem.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Direktori
https://rinadwiy.wordpress.com/2015/06/08/susunan-direktori-dalam-linux/
Komentar
Posting Komentar